Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2017

Surface Molting pada Kelomang Darat

Dalam kondisi tertentu, kelomang (umang-umang) dapat melakukan molting tanpa mengubur diri. Situasi ini disebut surface molting atau proses ekdisis di permukaan substrat. Menjelang siklus molting , umumnya kelomang akan mengubur diri dalam waktu yang cukup lama. Perilaku tersebut dimaksudkan untuk melindungi diri dari ancaman luar, terutama kanibalisme yang biasa terjadi pada krustasea. Namun, kondisi alam maupun kandang terkadang tidak sesuai dengan apa yang dibutuhkan kelomang, misalnya tidak tersedianya pasir. Jika demikian, salah satu kemungkinan yang akan terjadi adalah surface molting . Kelomang yang baru saja melakukan surface molting normalnya akan terlihat diam, eksoskeleton yang masih lunak tidak memungkinkan mereka untuk berjalan atau beraktivitas normal. Mereka sangat lemah dan rentan, mereka akan mati diserang kelomang lainnya jika dibiarkan begitu saja. Oleh karenanya perlu penanganan khusus yang harus dilakukan segara: Perhatikan kondisi eksoskeleton kelomang,

Penanganan & Perawatan Menjelang Molting pada Kelomang Darat

Mendekati fase molting , kelomang (umang-umang) sangat rentan sekali mengalami stres. Penanganan yang kurang tepat dapat berakibat buruk bagi kelomang tersebut, yang mana dapat berujung kematian. Untuk mengurangi resiko tersebut, Anda dapat membantu dengan memastikan beberapa hal berikut: Pastikan substrat (pasir) memiliki ketinggian yang cukup dalam untuk kelomang mengubur diri, minimal 3 kali dari tinggi kelomang tersebut. Hindari menggunakan substrat yang terlalu kasar seperti kerikil karena dapat merusak eksoskeleton teneral kelomang pasca  molting. Jagalah kelembapan substrat dengan menyemprotkan air secara rutin. Hindari untuk menggangu kelomang yang akan  molting , terutama menggali tempat persembunyiaannya. Jika kelomang tersebut terlihat lemas dan tidak mengubur diri maka segera karantina. Jangan pernah mengubur kelomang yang akan  molting , biarkan mereka melakukannya sendiri. Hindari untuk merendam seluruh tubuh kelomang, sebab serpihan pasir akan menempel pada t